Aimer - Akane Sasu


Lirik: aimerrhythm
Komposisi: Shunsuke Tsuri
Aransemen: Kenji Tamai, Shunsuke Tsuri
Single/Album: Akane Sasu / everlasting snow (#1) | BEST SELECTION "blanc" (#10)
Keterangan: Natsume Yuujinchou Go ED

Lirik Romaji:

Aimer - Akane Sasu

kareha mau machikado o kakenuketeku kawaita kaze
nobita kage to ichou namiki kisetsu o mitetakatta

henji no nai yobu koe wa attoiuma kakikesareteshimau
menukidoori hitonami nukete dokoka tooku daremo inai basho e

kidzuiteita noni nanimo shiranai furi
hitorikiri dewa nanimo dekinakatta

deaeta maboroshi ni sayonara o akane sasu kono sora ni
koboreta yowasa ni tenohira o ichirin no adabana sonna fuu ni
negai kanae itami o shiru

wataridori no naku koe mo akaku somaru kumo ni kieteshimau
kaerimichi mo tooku hanarete ima wa hitori daremo inai basho de

kidzuita keshiki no iro ni fureta to shitemo
hitorikiri dewa koe mo dasenakatta

aishita maboroshi ni kuchidzuke o tasogareta kono sora ni
mada yuube no hoshi tomoranai machiyoi no oboroge tsuki wa doko ni
hikisakarete itami o shiru

kurikaesu hibi no naka de sagashiteta no wa
arukitsudzukeru tame no negai

deaeta maboroshi ni sayonara o akogare wa kono sora ni
nagareta tsukihi o tenohira ni hitohira no hanabira sonna fuu ni
itami kasane deai o shiru

deai kasane negai o shiru


Lirik Kanji:

Aimer 『茜さす』

枯れ葉舞う町角を 駆け抜けてく乾いた風
伸びた影とイチョウ並木 季節を見てたかった

返事のない呼ぶ声は あっという間 かき消されてしまう
目抜き通り 人波抜けて どこか遠く 誰もいない場所へ

気付いていたのに 何も知らないふり
一人きりでは 何もできなかった

出会えた幻にさよならを 茜さす この空に
零れた弱さに手のひらを 一輪の徒花 そんなふうに
願い叶え 痛みを知る

渡り鳥の鳴く声も 赤く染まる雲に消えてしまう
帰り道も遠く離れて 今は一人 誰もいない場所で

気付いた景色の色にふれたとしても
一人きりでは 声も出せなかった

愛した幻に口づけを 黄昏れた この空に
まだ夕べの星灯らない 待ち宵も朧げ 月は何処に
引き裂かれて 痛みを知る

くり返す日々の中で探してたのは
歩き続けるための願い

出会えた幻にさよならを 憧れは この空に
流れた月日を手のひらに 一片の花弁 そんなふうに
痛み重ね 出会いを知る

出会い重ね 願いを知る


Terjemahan Indonesia:

Aimer - Memerah Terang

Angin kering menghembuskan guguran dedaunan kering di sudut jalan
Pohon ginkgo dengan bayangannya yang membesar membuatku ingin memandangi musim ini

Suara yang memanggil tanpa adanya jawaban tiba-tiba menghilang begitu saja
Aku pun melangkah di jalan raya melintasi kerumunan menuju suatu tempat tanpa seorang pun di sana

Aku berpura-pura tidak tahu meski pun menyadarinya
Tak ada yang bisa kuperbuat jika sendirian

Kuucapkan selamat tinggal pada roh yang baru kutemui di langit yang memerah terang ini
Telapak tanganku terpenuhi dengan kelemahanku seolah memegang setangkai bunga yang belum mekar
Dan aku mengenali rasa sakit selagi harapanku terkabul

Bahkan cuitan tangis dari sekumpulan burung yang bermigrasi mulai menghilang ke dalam awan berwarna merah
Terpisah jauh dari jalan pulang, kini aku sendirian di tempat tanpa ada siapa pun

Meski aku merasa tersentuh oleh warna pemandangan yang telah kusadari
Suaraku bahkan tak mampu kukeluarkan jika sendirian

Kuberi kecupan pada roh tercinta di langit yang sudah mulai senja ini
Bintang-bintang di malam petang bahkan belum bersinar. Sembari menunggu, di manakah bulan itu berada?
Aku pun mengenali rasa sakit yang seolah mengoyakkan

Dalam keseharian yang terus berulang, aku terus mencarinya
Demi harapan yang membuatku tetap maju ke depan

Kuucapkan selamat tinggal pada roh yang baru kutemui. Kerinduanku terletak pada langit ini
Hari-hariku berlalu saja dari telapak tanganku bagaikan sekelopak bunga
Dan aku mengenali artinya pertemuan seiring bertambahnya rasa sakit

Aku mengenali apa keinginanku seiring pertemuan yang sering terjadi

Posting Komentar

0 Komentar